Kamis, 15 September 2022 Menjadi momentum kebanggaan bersama para orang tua 67 wisudawan/wisudawati D3 Farmasi STIKES Al-Fatah Bengkulu. Selamat Kepada 67 Wisudawan/Wisudawati D3 Farmasi Angkatan ke-XII Periode Akademik 2021/2022.
Adapun lulusan 3 Terbaik diberikan kepada:
1. Eka Septya Nurvella Sagi A.Md., Farm
2. Melani Nahdia Dwi A.Md., Farm
3. Winda Ayu Pratiwi A.Md., Farm
Orasi ilmiah oleh Apt, Devi Novia, M.Farm, dg tema uji aktivitas sediaan obat kumur ekstrak daun Bidara arab ( Ziziphus spina-cristi L ) terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans.
Daun bidara arab ( Ziziphus spina-cristi L ) memiliki aktivitas antifungi, antibakteri, antioksidan, antidiabetes, antiplasmodial, analgesik dan antikonvulsan. Daun bidara arab ini mengandung senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan steroid. Ekstrak daun bidara arab diformulasi menjadi sediaan obat kumur.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui uji aktivitas sediaan obat kumur ekstrak daun bidara arab terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans.
Ekstrak daun bidara arab dibuat formulasi sediaan obat kumur dengan empat formula, formula 0 dengan kadar ektrak 0%, formula I dengan kadar ekstrak 1 %, formula 2 dengan kadar ekstrak 3 %, formula 4 dengan kadar ekstrak 5 %. Uji daya hambat antibakteri dilakukan dengan metode difusi agar. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan pembiakan bakteri pada cawan petri, selanjutnya kertas cakram dimasukkan kedalam masing-masing konsentrasi dan diletakkan diatas permukaan media agar yang sudah dilakukan pembiakan bakteri, sebelumnya cawan petri sudah dibagi menjadi lima bagian, kemudian diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37OC lalu hasil zona hambat yang terbentuk diukur menggunakan jangka sorong.
Hasil yang diperolah bahwa obat kumur ekstrak daun bidara arab mampu menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans dengan konsentrasi yang paling bagus adalah konsentrasi 5% yaitu 13,54 mm.
STIKES AL-FATAH BENGKULU merupakan institusi pendidikan tinggi yang fokus terhadap pendidikan di bidang kefarmasian dalam upaya menciptakan Ahli Madya dan Sarjana Farmasi yang profesional dan mempunyai kompetensi di bidang produksi, distribusi dan pelayanan farmasi.