Coffe Morning Bersama Gubernur Provinsi Bengkulu Membahas Kebijakan Perguruan Tinggi Terhadap Mahasiswa dan Calon Mahasiswa Terdampak Covid 19

Direktur Akademi Farmasi Al-Fatah Bengkulu Ibu Densi Selpia Sopianti, M.Farm.,Apt turut hadir dalam undangan Gubernur Provinsi Bengkulu dalam acara Coffe Morning yang membahas mengenai kebijakan yang dapat dilakukan perguruan tinggi terhadap mahasiswa dan calon mahasiswa yang terdampak covid 19 serta penangganannya bersama Rektor dan Direktur seluruh Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta se Provinsi Bengkulu pada Sabtu tanggal 18 April 2020.

Direktur Akademi Farmasi Al-Fatah Bengkulu sangat mendukung program pemerintah provinsi Bengkulu dalam penanganan wabah covid 19 yaitu diperlukan sinergitas antara pemerintah dan perguruan tinggi demi memutuskan mata rantai dalam penyebaran wabah virus corona. Serta turut menyingkapi saat diberlakukannya Provinsi Bengkulu berstatus darurat Covid 19 pada 30 Maret 2020 dengan melaksanakan Work From Home (WFH) dan mahasiswa melaksanakan perkuliahan dilakukan secara daring (online).

Gubernur Bengkulu kemudian menyimpulkan beberapa hal dalam acara coffe morning tersebut:

1.       Akan dilakukan penyusunan struktur APBD Bengkulu untuk Perguruan Tinggi

2.       Pembebasan Biaya Praktikum Mahasiswa ke Lembaga/Badan Milik Pemerintah

3.       Untuk PTN akan mengikuti anjuran pemerintah dan kebijakan pemerintah

4.       Untuk PTS seutuhnya keputusan dan kebijakan diserahkan sepenuhnya kepada yayasan atas dasar tanggung jawab

Dengan memastikan proses perkuliahan di tahun akademik ajaran baru dapat berjalan baik dan lancar dan penerimaan mahasiswa baru di Akademi Farmasi Al-Fatah Bengkulu dilakukan secara online. Dosen dan mahasiswa pun berharap semoga wabah virus corona atau covid 19 ini segera berakhir.